Hegemoni Budaya Pop Korea pada Produk Iklan

Abstrak

Penelitian ini menempatkan fokus pada hegemoni budaya Korea pada produksi iklan di Indonesia. Perkembangan teknologi dan informasi memudahkan orang untuk mengakses berbagai informasi. Bagaimana suatu budaya dalam masyarakat dapat diketahui dengan mudah melalui pemanfaatan berbagai perangkat digital. Diseminasi (penyebaran pesan) dari berbagai industri saat ini melibatkan budaya Korea. Tujuannya adalah agar bisa menyasar target audience dengan tepat dan luas. Saat ini, peminat budaya Korea di Indonesia cukup banyak. Faktor inilah yang dimanfaatkan berbagai industri dan produsen iklan dengan memberikan sentuhan budaya Korea pada iklan yang diproduksi. Harapan dari produsen iklan adalah dapat meningkatkan kuantitas khalayak melalui diseminasi budaya pop (hallyu wave). Persona branding para selebritis Korea Selatan kemudian dilakukan untuk menciptakan suatu citra merek (brand image). Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan paradigma kritis. Pendekatan ini digunakan karena sesuai dengan tujuan penelitian. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkapkan alasan penggunaan budaya korea oleh berbagai brand dalam memproduksi suatu iklan. Analisis dari penelitian ini menggunakan kajian budaya dan ilmu komunikasi.